Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Arsa Bakal Terus Didampingi Pemkot Malang Sampai Tindakan Operasi

IDN Times/Pemkot Malang
IDN Times/Pemkot Malang

Malang, IDN Times – Kecamatan Sukun menjadi tujuan kunjungan Wali Kota Malang Sutiaji kali ini setelah adanya laporan terkait salah satu warga dengan usia sangat dini yang menderita penyakit meningokel.

Arsa Ardi Pratama (10 bulan) yang merupakan anak kelima dari Ibu Wiwin dan Bapak Anang menderita penyakit tersebut sejak lahir. Meningokel disebabkan cairan otak yang membesar di luar otak sehingga menyebabkan selaput otak menonjol keluar pada salah satu sela tengkorak.

1. Kasus meningokel bisa berbeda-besa di setiap daerah

IDN Times/Pemkot Malang
IDN Times/Pemkot Malang

Menurut dokter pada Puskesmas Karangbesuki, Dr Gamar, penyakit ini bukanlah penyakit yang benar-benar langka, melainkan beberapa kasus bisa jadi berbeda di setiap daerah. “Penyakit ini dapat terjadi ketika awal kehamilan atau bahkan sebelum kehamilan” ujar Gamar.

Meski begitu, Dr. Gamar juga menerangkan bahwa penyakit ini juga dapat disebabkan kurangnya nutrisi yang didapat pada masa kehamilan. “Jadi sebelum masa kehamilan, saat kehamilan, sampai pada saat persalinan, nutrisi harus terus dijaga. Karena dalam masa kehamilan, konsumsi makanan yang mengandung bahan kimia dapat mengganggu kesehatan janin dan bayi,” tutur Gamar.

2. Wali Kota Sutiaji ajak masyarakat meningkatkan kesehatan

IDN Times/Pemkot Malang
IDN Times/Pemkot Malang

Melihat kondisi ini, Wali Kota Malang Sutiaji juga ikut prihatin dan menyampaikan imbauan kepada ibu-ibu hamil. “Kesadaran masyarakat terkait dengan kesehatan harus lebih ditingkatkan. Nutrisi ibu hamil juga penting untuk diperhatikan. Hambatannya bukan hanya di faktor ekonomi, tetapi juga pola kebiasaan memakan makanan tidak sehat yang harus lebih dikurangi.” ujar Wali Kota Sutiaji.

Wali Kota Malang juga menyampaikan bahwa beliau akan meminta Kepala Dinas Kesehatan untuk segera melakukan koordinasi dengan RS Saiful Anwar. “Karena RS Saiful Anwar bukan wilayah kerja Pemkot Malang sebab dimiliki provinsi, kami akan langsung menemui gubernur untuk memberikan pertolongan,” ujar Sutiaji.

3. Ini alasan mengapa Arsa belum dapat ditangani

IDN Times/Pemkot Malang
IDN Times/Pemkot Malang

Menurut pernyataan dari Wali Kota Sutiaji, Arsa belum bisa segera ditangani karena ada beberapa persyaratan yang belum terpenuhi, antara lain berat badan Arsa belum sesuai, yaitu minimal harus 10 kg dan usianya belum cukup.

Akan tetapi, Wali Kota Sutiaji mengatakan, Dinas Kesehatan Kota Malang telah mendampingi Arsa dari lahir sampai sekarang untuk memantau perkembangannya.

Share
Topics
Editorial Team
Humas Pemkot Malang
EditorHumas Pemkot Malang
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Naik Rp13 Ribu, Cek Daftar Harga Emas 5 Agustus 2025

24 Nov 2025, 15:43 WIBNews

artikelOnhold-ag9w

05 Nov 2025, 10:11 WIBNews