Atasi Kelangkaan, Pertamina Tambah Pasokan Solar di Tuban

Untuk memastikan pemerataan penyaluran dan percepatan distribusi BBM ke masyarakat, Pertamina juga menerjunkan tim satuan tugas (satgas). Tim ini memonitor langsung kondisi di lapangan. Sehingga apabila terjadi kelangkaan dan keterlambatan pengiriman, Pertamina bisa langsung menindaklanjutinya.

"Termasuk upaya kami menerjunkan tim khusus yang mengawasi suplai BBM di sejumlah SPBU di Kabupaten Tuban," terangnya.

Tim tersebut juga akan mengawasi penyaluran BBM bersubsidi. Selama ini, masih banyak masyarakat mampu yang justru menikmati BBM bersubsidi.

"Kenyataan di lapangan memang masih banyak masyarakat yang notabenenya mampu secara ekonomi tapi masih mengunakan BBM bersubsidi," lanjutnya.

Rustam menjelaskan, sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014,  BBM tertentu, termasuk solar bersubsidi hanya diperuntukkan bagi industri rumah tangga, usaha mikro, usaha pertanian, usaha perikanan, transportasi dan pelayanan umum. Juga kendaraan pribadi dengan kapasitas mesin atau cc yang kecil. "Masyarakat golongan mampu, agar menggunakan BBM non subsidi yang ketersediaannya memang lebih banyak," tegasnya.

Berdasarkan pantauan IDN Times, antrean di sejumlah SPBU yang ada di Tuban sudah mulai teruarai, Minggu (17/11). Termasuk SPBU yang berada di jalur pantura.

Hal tersebut juga diamini oleh Rustam. "Laporan tim di lapangan, pasokan BBM jenis solar aman dan kepadatan yang terjadi beberapa waktu lalu sudah mulai berkurang," pungkasnya.