Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Berdaya Saing, 101 Warung Kecil Rakyat Banyuwangi Kini Tampil Modern

IDN Times/Banyuwangi
IDN Times/Banyuwangi

Banyuwangi, IDN Times - Startup teknologi ritel Warung Pintar resmi bermitra dengan 101 warung milik rakyat Banyuwangi. Warung-warung kecil dengan tampilan modern dan diurus secara digital itu tersebar di sejumlah titik di Banyuwangi.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, kolaborasi dengan Warung Pintar merupakan upaya memperkuat daya saing ritel mikro. Para pemilik Warung Pintar itu adalah mereka yang memiliki warung lalu dipermak, komunitas-komunitas warga, dan masyarakat yang baru berwirausaha.

"Ini model digitalisasi yang membumi, inklusi teknologi yang membuat teknologi tak lagi jadi barang wah, tapi teknologi yang membantu rakyat kecil. Internet of things dan wacana besar Revolusi Industri 4.0 itu hanya bisa sukses jika ada inklusi teknologi. Salah satunya lewat warung-warung kecil milik rakyat,” ujar Anas di sela-sela Festival Juragan Pintar, Sabtu malam (30/3/2019).

1. Sebelumnya hanya warung biasa, kemudian diberi berbagai fasilitas untuk warga

IDN Times/Azwar Anas
IDN Times/Azwar Anas

Lebih dari 100 warung rakyat itu didigitalisasi dan dipermak sedemikian rupa untuk membuatnya lebih berdaya saing dengan difasilitasi  Wi-Fi, televisi, dispenser, hingga charging station. Manajemen keuangan dan stok dikelola secara digital. Di warung tersedia pula kursi dan meja untuk tempat berinteraksi warga.

“Setelah bergabung dalam program ini, omzet mereka alhamdulillah naik. Variatif. Ada yang naik 20 persen, bahkan ada yang hingga 60 persen. Ini menambah penghasilan keluarga,” ujar Anas.

2. Sebanyak 800 warung lain di Banyuwangi juga mendaftar untuk mentransformasi warungnya

IDN Times/Banyuwangi
IDN Times/Banyuwangi

Setelah 101 warung rakyat bertransformasi menjadi Warung Pintar, saat ini ada 800 warga dan warung lain di Banyuwangi yang mendaftar untuk mengikuti program gratis ini.

“Kami ingin warung-warung Mbok Nem, Yu Nah, Mbah Tun di berbagai daerah di Banyuwangi bisa terus disulap sebagus Warung Pintar. Enggak kotor lagi. Kemasannya modern. Jadi insyaallah tambah laris,” ujar Anas.

3. Banyuwangi daerah pertama yang bekerja sama dengan Warung Pintar

idntimes.com
idntimes.com

Chief Operating Officer dan Co-Founder Warung Pintar Harya Putra  mengatakan, Banyuwangi merupakan daerah pertama yang berkolaborasi bersama Warung Pintar.

“Ini terkoneksi dengan jaringan kami se-Indonesia, jadi produk UMKM Banyuwangi bisa dipasarkan di Warung Pintar yang juga telah ada di Jabodetabek," ujarnya.

Harya melanjutkan, Banyuwangi dipilih sebagai daerah pertama ekspansi Warung Pintar setelah Jabodetabek karena perkembangannya sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir.

"Banyuwangi sevisi dengan kami, yakni meningkatkan usaha mikro dengan teknologi, apalagi saat ini telah memasuki Revolusi Industri 4.0," tutur Harya.

Di Banyuwangi, Warung Pintar juga menjadi pusat informasi pariwisata.

“Ada fasilitas teknologi untuk menjelaskan soal wisata Banyuwangi kepada pembeli,” ujarnya.

Share
Topics
Editorial Team
Beautiful Banyuwangi
EditorBeautiful Banyuwangi
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Surabaya Luncurkan Situs MBR, Ngurus Surat Miskin Bisa Secara Online

31 Agu 2025, 13:48 WIBNews