Surabaya, IDN Times - Tim Walang Kadung kini menjadi andalan Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya. Meski hanya bermodalkan sepeda motor, tim tersebut begitu efektif dan efisien saat menangani kebakaran di Kota Surabaya. Terutama saat terjadi kebakaran di gang-gang sempit.
Lantaran dianggap efektif, Pemkot Surabaya memutuskan untuk menambah personel Tim Walang Kadung.
Plt Dinas PMK Kota Surabaya Irvan Widyanto menjelaskan, Walang Kadung merupakan tim pemadam kebakaran yang bersenjatakan sepeda motor. Walau hanya dengan sepeda motor, mereka dapat melaksanakan tugas untuk memadamkan api dengan baik. Bahkan, sepeda motor menjadi kelebihan mereka untuk menembus perkampungan padat penduduk.
"Sesuai dengan namanya, Walang Kadung itu diambil dari filosofi hewan walang yang bergerak cepat dan lincah. Sehingga, cocok dengan kendaraan PMK ini yang lincah dan bisa masuk ke gang-gang," ujarnya melalui siaran pers Pemkot Surabaya, Jumat (4/10).
Irvan melanjutkan, kendaraan yang digunakan oleh Walang Kadung diimpor khusus dari Jepang. Sepeda motor tersebut memiliki kapasitas mesin 250 cc. Dilengkapi dengan high pressure portable system, panjang slang 15 meter, tangki air plus 2 buah foam dengan kapasitas masing-masing 25 liter, 2 buah tabung propellant berkapasitas 6 liter dengan kemampuan tekan 300 bar, dan kemampuan semprot jet 15 meter.
"Jadi memang dilengkapi dengan peralatan khusus, sehingga bisa melakukan tugas untuk pemadaman api," tutur Irvan.
Tak hanya itu, tim Walang Kadung juga dilengkapi dengan helm khusus. Helm tersebut tersambung dengan handy talkie (HT) yang memungkinkan mereka berkomunikasi soal kondisi dan lokasi kebakaran tanpa perlu mengganggu konsentrasi mereka saat berkendara. Selain itu, tentu saja motor Walang Kadung dilengkapi dengan sirene khas pemadam kebakaran.
"Kami juga berharap masyarakat lebih akrab dengan tim ini, sehingga bisa memberikan jalan ketika melintas," imbuhnya
Sebelumnya, Dinas PMK Kota Surabaya hanya memiliki 2 tim Walang Kadung. Guna meningkatkan mobilitas, mereka memutuskan untuk menambah 3 tim lagi.
Irvan berharap, nantinya semua pos PMK di Surabaya akan memiliki tim Walang Kadung masing-masing. Dengan begitu, kebakaran bisa cepat teratasi karena tim Walang Kadung bisa cepat menjangkau lokasi.
"Mereka ini fisiknya di atas rata-rata dan memiliki kualifikasi yang lebih dibanding personel lainnya," pungkasnya.