Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dor! BNNP Jatim Tembak Mati Pengedar Sabu-sabu Jaringan Aceh

Unsplash/Max Kleinen
Unsplash/Max Kleinen

Surabaya, IDN Times - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim menembak mati seorang pengedar sabu-sabu asal Aceh, Jufri Ahmad (38), Senin (23/9). Lembaga antimadat itu terpaksa mengambil tindakan tegas karena Jufri berusaha melawan saat hendak diringkus di kawasan Tropodo, Sidoarjo.

"Kami lakukan tindakan tegas karena saat akan ditangkap, pelaku ini kabur dan melawan petugas. Akhirnya kami menembak pelaku yang mengenai bagian dada," ujar Penyidik Madya BNNP Jatim AKBP Wisnu Candra di RS Bhayangkara Polda Jatim, Selasa (24/9).

1. Jaringan Aceh, sudah beroperasi setahun di Jatim

IDN Times/Istimewa
IDN Times/Istimewa

Wisnu mengungkapkan, tersangka Jufri termasuk jaringan narkoba Aceh yang beroperasi di Jawa Timur. Ia mendistribusikan barang haram tersebut selama satu tahun terakhir.

"Mereka (tersangka) beroperasi di Jatim, dengan mendistrubiskan ke berbagai daerah," katanya.

2. Bermula dari penangkapan Rizal di kawasan Juanda

IDN Times/Istimewa
IDN Times/Istimewa

Sebelum menembak mati Jufri, BNNP Jatim lebih dulu menangkap tersangka yang juga berasal dari Aceh, Rizal Imran (26). Penangkapan itu terjadi pukul 17.00 WIB, di Jalan Terminal 1 Bandara Juanda, Sidoarjo, Senin petang (23/9). Saat ditangkap, Rizal mengaku bahwa narkoba tersebut dibeli dari Jufri.

3. Jufri ditangkap di kosnya tapi melawan dan mencoba kabur

IDN Times/Istimewa
IDN Times/Istimewa

Dari pengakuan tersebut, petugas BNNP Jatim kemudian berusaha menangkap Jufri di kamar kosannya di wilayah Tropodo, Sidoarjo. Namun saat akan ditangkap, pelaku kabur. Petugas BNNP sempat menembakkan tembakan peringatan ke udara sebanyak tiga kali. Namun, Jufri tak menggubris.

"Peringatan ini tidak dihiraukan oleh pelaku yang terus berlari, serta akan melawan petugas BNNP Jatim. Petugas menembak dada Jufri yang saat itu langsung tersungkur," kata Wisnu.

4. Jufri sempat dibawa ke RS Bhayangkara, tapi tak terselamatkan

vg247.com
vg247.com

Usai menembak Jufri, petugas BNNP Jatim sempat membawanya ke RS Bhayangkara Polda Jatim. Akan tetapi nyawanya tidak bisa diselamatkan.

"Dari penangkapan Rizal dan Jufri itu, kami menyita barang bukti sebanyak satu kilogram sabu-sabu. Sementara satu tersangka bernama Rizal Imran masih diperiksa," pungkas polisi dengan dua melati di pundak itu.

Share
Topics
Editorial Team
Ardiansyah Fajar
EditorArdiansyah Fajar
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Naik Rp13 Ribu, Cek Daftar Harga Emas 5 Agustus 2025

24 Nov 2025, 15:43 WIBNews

artikelOnhold-ag9w

05 Nov 2025, 10:11 WIBNews