Nomor Asing Mengaku Dosen, Mahasiswi Ini Tertipu Pulsa Rp1,4 juta

Surabaya, IDN Times - Kedekatannya dengan sang dosen membuat Stefani Krsitina lengah saat mendapat pesan singkat dari nomor yang tak dikenal. Apesnya, pesan singkat tersebut malah membuatnya tertipu sebesar Rp1,4 juta.
1. Penipuan pulsa mengatasnamakan nama dosen

Stefani mengatakan bahwa kejadian tersebut bermula saat ia mendapat pesan singkat dari nomor yang tak dikenal, Senin (28/1). Pengirim mengaku bernama Yeni Ika Pratiwi yang tak lain merupakan dosen sekaligus wakil rektornya di Universitas Merdeka Surabaya.
Dengan nada akrab, pengirim pesan tersebut meminta dikirim pulsa sebesar Rp150 ribu. "Saya memang akrab dengan Bu Yeni. Jadi saya gak curiga. Mungkin nomor yang satunya, begitu pikir saya," ujarnya saat ditemui di Mapolda Jatim, Selasa (29/1).
2. Nomor tak dapat dihubungi setelah dikirim pulsa

Setelah mengirimkan pulsa Rp150 ribu, rupanya penipu tersebut terus-terusan meminta pulsa dan dikirim ke nomor lain. Hingga total pulsa yang dikirim mencapai Rp1,4 juta. Fani, sapaan akrab Stefani, meminta bayaran melalui balasan pesan singkat ke nomor penipu tersebut.
"Tapi saya tunggu-tunggu kok gak balas-balas. Nomornya gak aktif," imbuhnya.
3. Bukan nomor sang dosen

Lantaran tak kunjung mendapat kejelasan atas bayaran pulsa tersebut, Fani baru ingat kalau Yeni memiliki akun Whatsapp. Akhirnya ia mengirimkan total pulsa beserta nomor rekening yang ia miliki.
"Terus Bu Yeni bilang itu buat apa. Saya kirim screenshotnya. Katanya itu bukan nomornya dia," lanjut Fani.
4. Melapor ke polisi

Setelah gagal menghubungi nomor-nomor penipu tersebut, Fani pun memutuskan untuk malapor kejadian penipuan ini ke Polda Jatim. Saat mengajukan laporan, ia diarahkan untuk melapor ke Polrestabes Surabaya. "Saya juga gak sadar kalau panggilannya berbeda. Biasanya dia panggil Dik. Tapi kok di sms panggilnya Fani. Saya menyesal sudah terlalu percaya," sesalnya.
















