Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sangsaka Merah-Putih Raksasa Berkibar di Masjid Al-Akbar Surabaya

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Jelang peringatan HUT RI ke-74, Masjid Al-akbar Surabaya (MAS) menggelar kirab budaya dan pengibaran bendera merah putih raksasa, Kamis (15/8). Ribuan pengunjung pun menikmati acara ini, tak ketinggalan siswa SMA-SMK se-Surabaya juga meramaikannya.

 

1. Bendera memiliki lebar 17 meter dan panjang 25 meter

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

 

Bendera yang dikibarkan di menara dengan tinggi 99 meter ini, berukuran lebar 17 meter dan panjang 25 meter. Bendera ini dibawa oleh Paskibraka dari pintu gerbang Utara. Barisan paling depan diisi oleh pembawa bendera yang diikuti oleh marching band dari SMK Pelayaran Bakti Samudra.

2. Arumi Bachsin juga ramaikan kirab budaya

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

 

Tak hanya marching band dan paskibraka, di acara kirab budaya ini juga diikuti Banser lalu mobil yang ditumpangi oleh Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin. Saat pengibaran, lagu Indonesia Raya berkumandang sembari disaksikan Wakil Gubernur Jatim, Emil Elistianto Dardak.

3. Wagub Jatim soroti korupsi dan kemiskinan di usia 74 tahun RI

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

 

Dalam kesempatan ini, Emil menyoroti tentang kemiskinan dan korupsi. Mantan Bupati Trenggalek ini, menilai dua hal itu menjadi pekerjaan rumah (PR) bersama. Karena menurutnya, yang menentukan nasib bangsa ini adalah masyarakat sendiri.

"Ini yang harus kita introspeksi pada diri kita sendiri. Bahwa yang menentukan nasib bangsa kita ya diri kita sendiri bukan orang lain," tegas Emil.

4. Masih ada ujian tentang perbedaan jadi perpecahan

IDN Times/Ardiansyah Fajar
IDN Times/Ardiansyah Fajar

 

Selain itu, suami Arumi Bachsin ini menyebut ancaman bangsa ini memang cukup besar. Emil juga menyoroti terkait banyaknya perbedaan yang justru menciptakan perpecahan. Ia menegaskan tak ingin hal tersebut terus terjadi.

"Nilai-nilai kebangsaan kita kerap kali diuji, ada perbedaan-perbedaan pandangan yang menciptakan perpecahan. Sama-sama kita harus punya keinginan untuk Indonesia maju," pungkasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Ardiansyah Fajar
EditorArdiansyah Fajar
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Naik Rp13 Ribu, Cek Daftar Harga Emas 5 Agustus 2025

24 Nov 2025, 15:43 WIBNews

artikelOnhold-ag9w

05 Nov 2025, 10:11 WIBNews