Hingga pukul 18.00 WIB, korban yang diketahui laki-laki tersebut belum juga ditemukan. Petugas gabungan yang terdiri dari kepolisian, pemadam kebakaran, dan Linmas mengalami kendala dalam proses evakuasi.
"Kalau ini air jadi enak kita bisa mengira-ngira ke dalamannya. Tapi ini kan lumpur jadi kita kesulitan. Ini membahayakan," ujar salah satu petugas keselamatan, Mustika ketika ditemui di lokasi kejadian.
Beberapa upaya sudah dicoba seperti pencarian menggunakan alat pemadam kebakaean seperti skylift. Namun upaya-upaya tersebut masih gagal. Saat ini tim penyelamatan tengah membangun jembatan dari anyaman bambu untuk meraih titik jebol dan mencari korban secara manual.